Welcom Guest

Senin, 21 Maret 2011

Penyakit Jantung

Penyakit jantung adalah penyakit yang mengganggu sistem pembuluh darah, dalam hal ini adalah jantung dan urat-urat darah.
Jenis-jenis penyakit Jantung adalah 
  1. jantung koroner
    Penyakit ini terjadi karena adanya timbunan lemak atau karang yang disebut atheroma, yang terjadi di dinding arteri pemasok darah penuh oksigen ke jantung. Sumbatan itu membuat arteri menyempit hingga aliran darah beroksigen yang diperlukan oleh jantung menjadi terhambat. Kejadian inilah yang membuat jantung sakit. Ketika jantung sakit, penderitanya akan merasakan nyeri dada (angina).Nyeri dada ini dapat terjadi ketika ada kejutan, hentakan emosi yang begitu dahsyat, tekanan emosi atau masalah psikologis lainnya. Tapi, ada juga penderita yang tidak merasakan apa-apa.Tiba-tiba langsung mendapatkan serangan jantung. Tersumbatnya aliran darah ini dapat berdampak sangat fatal, walaupun belum mampu merusak jantung secara permanen.
Itu sebabnya, orang seringkali mengabaikan nyeri ini karena dianggap hanya gejala sakit biasa. Padahal, jika tak segera ditindaklanjuti, gejala ini akan memicu serangan jantung tiba-tiba ( infark miokard akut ) yang dikenal masyarakat sebagai angin duduk, dan dapat menimbulkan kematian.
Penyakit Jantung Koroner Terjadi Karena : 
 Sebagian besar penyakit jantung koroner terjadi akibat penurunan suplai oksigen ( iskemia ) pada otot jantung lantaran penyempitan pembuluh koroner oleh pengerasan di dinding dalam pembuluh koroner yang disebut plak aterosklerosis. Plak berintikan lemak ini terlindungi oleh lapisan sel-sel otot polos.Stabilitas plak aterosklerosis ditentukan oleh kuat tidaknya lapisan pelindung.   
     2. Aritmia
Irama jantung yang tidak normal. Normalnya detak jantung adalah 60-100 kali per menit. Penderita aritmia mempunyai detak jantung di bawah 60 kali per menit karena terhentinya detak jantung dalam waktu beberapa detik. Ketika detak jantung berhenti, penderitanya biasanya bisa merasakan seperti ada sesuatu yang menyumbat di leher. Tapi kadang gangguan ini tidak terlalu terasa. Hanya saja kelelahan mudah sekali menghampiri para penderita aritmia ini.

  • Penyebab penyakit Aritmia

 Penyakti ini di sebabkan oleh penyakit jantung atau hipertensi. Stres, kafein, tembakau, alkohol, kehamilan dan beberapa obat dapat menyebabkan aritmia. aritmia ini bisa disebabkan oleh cacat jantung bawaan (masalah jantung dari lahir). Gejala gejala aritmia aritmia: Berkeringat Sesak napas pingsan sakit jantung dada lompatan beats arrhythmic – perubahan struktur pusing pergelangan tangan pisau, kesulitan melaksanakan pengobatan aritmia jantung alat pacu jantung lambat perangkat elektronik di bawah kulit di dadanya. 

  • Pengobatan penyakit jantung Aritmia

Kemajuan dalam bidang kedokteran dan teknologi telah menciptakan pilihan baru untuk pengobatan aritmia jantung (dikenal sebagai jantung aritmia). Kardioversi adalah aplikasi arus listrik melalui dada ke jantung dan digunakan untuk mengobati takikardia ventrikular supraventricular atau berdenyut. defibrillation berbeda karena digunakan untuk fibrilasi ventrikel dan takikardi ventrikel pulseless, dan listrik lebih disampaikan dengan defibrillation dibandingkan dengan kardioversi. Aritmia mungkin termasuk obat (anti-arrhythmic), catheter ablation, dan implantasi alat pacu jantung atau jantung implantable defibrillator (ICD).
 

     3. Palpitasi
Semua orang bisa mengalami palpitasi –keadaan debar jantung yang cepat. Hal ini biasanya terjadi saat berolahraga, menderita demam tinggi, atau adanya keadaan emosional yang membuat debar jantung tidak beraturan (gugup atau sangat marah, misalnya).
Palpitasi ini tidak dikaitkan dengan penyakit yang sangat mematikan. Tapi sebagian orang yang sangat memperhatikan kesehatan jantungnya, akan sangat merasakan keadaan ini karena mereka sangat sensitif. Keadaan jantung berdebar ini juga bisa akibat dari mengetahui bahwa orang tua atau anggota keluarga lainnya ada yang mengidap penyakit jantung.

  
      4. Valvular Heart  Disease
Penyakit ini diakibatkan oleh kerusakan katup jantung sehingga menyebabkan aliran darah ke jantung menjadi terhambat. Jantung berdebar,badan lemas adalah ciri-ciri dari gejala penyakit ini.
Apa pun nama penyakit jantungnya, tetap saja harus mendapatkan perhatian lebih. Menghindari penyebab penyakitnya jauh lebih baik daripada mengobati. Bila Anda seorang perokok dan sering berada di antara para perokok, mulai sekarang berhentilah dan jauhilah lingkungan yang penuh asap rokok.
Kalau Anda hobi makan makanan berlemak, kurangilah. Jika tidak suka olahraga, mulailah jatuhcinta dengan olahraga. Lakukan semua itu demi kesehatan jantung Anda.


Penyebab Penyakit Klep Jantung

Penyakit klep dapat berkembang sebelum kelahiran (Genital) atau didapat suatu ketika semasa hidup seseorang. Kadang penyebab penyakitnya tidak diketahui.




  • Penyakit Klep Kelahiran. 
Kebanyakan mempengaruhi klep aortic atau klep pulmonic. Klep-klep mungkin ukurannya salah, mempunyai bentuk kelopak yang aneh atau mempunyai kelopak yang tidak secara benar menempel di annulus.




  • Bicuspid aortic valve disease. 
Adalah penyakit klep bawaan (genital) yang mempengaruhi klep aortic. Bukannya tiga kelopak yang normal atau cusps, tapi bicuspid aortic valve hanya mempunyai dua saja. Tanpa kelopak yang ketiga, klepnya mungkin jadi kaku (tidak membuka dan menutup secara baik) atau bocor (tidak dapat menutup dengan rapat)
Penyakit Klep Yang Didapat. Ini termasuk persoalan yang berkembang dengan klep-klep yang sebelumnya pernah normal. Ini dapat melibatkan perubahan struktur klep disebabkan oleh penyakit atau infeksi yang beragam, termasuk demam rematik (rheumatic fever) atau endocarditis.


  • Demam Rematik disebabkan oleh infeksi bakteri yang tidak diobati (biasanya leher). Untungnya pengenalan dari antibiotik untuk mengobati infeksi ini telah mengurangi secara drastis jumlah infeksi ini. Infeksi permulaan umumnya terjadi pada anak-anak, namun persoalan jantung yang berhubungan dengan infeksi tidak akan terlihat 20 sampai 40 tahun kemudian. Pada waktu itu, klep jantung meradang, kelopak-kelopaknya menempel satu sama lain dan menjadi kaku, menebal, memendek dan mempunai bekas luka. Ini menyebabkan mitral regurgitation (kebocoran mitral).


  •  Endocarditis terjadi ketika germs, terutama bakteri, masuk kedalam aliran darah dan menyerang klep-klep jantung, menyebabkan penumbuhan dan lubang-lubang di klep-klep dan bekas luka. Ini menyebabkan klep-klep yang bocor. Germs yang menyebabkan endocarditis masuk kedalam aliran darah sewaktu prosedur perawatan gigi, operasi, pemakaian obat atau dengan infeksi yang parah. Orang-orang dengan penyakit klep (kecuali mitral valve prolapse tanpa penebalan atau kebocoran) menghadapi risiko yang meningkat untuk mengembangkan infeksi yang mengancam nyawa ini.
Begitu banyak perubahan yang dapat terjadi pada klep-klep jantung. Chordae tendinea atau papillary muscles dapat memuai(memanjang) atau robek; annulus dari klep dapat membesar(melebar) atau kelopak klep dapat menjadi fibrotic (stiff) dan kalsifikasi. 







Tidak ada komentar:

Posting Komentar